Fwd: Pertolongan pertama pd kondisi HIPOTERMIA

-------- Original Message --------

Subjek:	Pertolongan pertama pd kondisi HIPOTERMIA
Tanggal:	Sat, 12 Jun 2010 18:15:42 GMT
Dari:	nhini adiany <noreply@blogger.com>

Pernah lihat gak temen kita atau orang sekitar yang wajahnya tiba-tiba pucat , dan jika kita menyentuh tangan ,telapak tangan, kaki (bisa juga seluruh tubuh) akan terasa dingin ??

Well itu yang dinamakan Hipotermia atau orang yg kedinginan !!



Setelah panas dipermukaan tubuh hilang maka akan terjadi pendinginan pada jaringan dalam dan organ tubuh.

Kedinginan yang terlalu lama dapat menyebabkan tubuh beku, pembuluh darah dapat mengerut dan memutus aliran darah ke telinga, hidung, jari dan kaki. Dalam kondisi yang parah mungkin korban menderita ganggren (kemuyuh) dan perlu diamputasi.
bahkan jika korban tak bisa menghirup Oksigen lagi (akibat spasme jalan napas) maka korban bisa sampai D.E.A.T.H !!!


nah...ditunjang dari dunia medis, Faktor resiko hipotermia adalah hipotiroid, insufisiensi kelenjar hipofise dan kelenjar adrenal, CVA serta penyalahgunaan obat dan alkohol.

TANDA-TANDA dan GEJALA :

-Perifer dingin (mulai dari wajah, tangan,tungkai bawah sampai telapak kaki pun teraba dingin)
-Hipotensi (pengukuran TEKANAN DARAHnya pun menurun dari normal !!!)]
-bradikardi
-pucat
-jika masih sadar = tampak seperti kebingungan, berjalan sempoyongan.
-nafas menjadi pendek dan lamban
-depresi pernapasan

-sianosis ( jika hipotermi sudah terlalu lama..maka jari2 akan mulai tampak kebiruan)









-bisa sampai terjadi = kram -- > pingsan ---> koma !!!!!

CEPAT LAKUKAN PERTOLONGAN !!!

Pindahkan ke tempat kering yang teduh. Ganti pakaian basah dengan pakaian kering yang hangat, selimuti untuk mencegah kedinginan

SELALU INGAT = ABC = airway breath circulation !!!
-pertahankan jalan napas yang adekuat = berikan Oksigen (O2), cairan Intravena (IV)

CEPAT LAKUKAN INVESTIGASI !!!

-ukur suhu rectal menggunakan termometer berkemampuan mengukur derajat suhu yg rendah
-pemeriksaan urea,elektrolit dan pemeriksaan darah lengkap.
-Gas darah arterial (asidosis metabolik)
-foto thorax dan EKG (mungkin terdapat gelombang J)
-cek apakah adanya kelebihan dosis obat-obatan seperti antidepresan, benzodiazepin !!!

-pantau Kalium darah, dan irama jantung
Bila pH arterial kurang dari 7.2 = pertimbangkan pemberian NaHCO3 1.26%

Penghangatan kembali biasanya dpt dicapai secara pasif dengan membungkus penderita memakai selimut lebar didalam ruangan yang hangat.

Kegagalan penghangatan kembali secara pasif, harus mengingatkan kita akan HIPOTIROID.

HIPOTENSI PERSISTEN selama penghangatan kembali dapat mengakibatkan gagal ginjal, yang memerlukan dialisa peritonial atau dialisa darah.

PNEUMONIA merupakan komplikasi yg umum terjadi dan banyak yg menganjurkan antibiotik profilaksis (misalnya : sefuroksim750 mg tid. dan metronidazole 500 mg tid.

RESUSITASI penderita hipotermia yang disertai ASISTOLE harus dilanjutkan sampai suhu penderita menjadi normal.

Penghangatan kembali secara cepat dengan rendaman air hangat cukup memadai (bila penderita telah terpapar suhu yang sangat rendah misalnya tercebur ke dalam air dingin.)

bila suhu belum mencapai derajat normal --> SEGERA RuJUK ke rumah sakit terdekat jangan ditunda !!!

So guys...sesibuk apapun,,kita harus cepat , tanggap dalam menolong teman kita yg "kedinginan"...

sumber : buku saku diagnosis dan terapi .penerbit EGC


By nhini adiany