Saingan iPhone dan Blackberry
hp samsung smart phone |
SINGAPURA, Persaingan di industri ponsel pintar (smart phone) mendidih. Sejumlah analis mengatakan, produsen ponsel Korea seperti Samsung dan LG berencana pergi ke pasar dan pangsa pasar Apple serta memotong Research in Motion.
Produsen handset Korea memiliki strategi multi-platform pada ponsel pintar sementara mencoba untuk berkolaborasi dengan sejumlah produsen komponen yang dapat membuat biaya produksi handset dapat berkurang. Nah, dengan harga jual lebih rendah, yang akan ditawarkan kepada konsumen. Para analis juga percaya, dengan dua momen, pembuat handset Korea akan kail pangsa pasar yang lebih tinggi.
Dari berbagai studi yang dilakukan, strategi harus fokus pada inovasi dan aplikasi yang lebih menarik, baik fitur alat yang lebih lengkap.
Foong King Yew, direktur riset, Carrier Operasi dan Strategi, Gartner, mengatakan iPhone telah menjadi acuan bagi produsen lain untuk mengikuti. "Dan kita lihat sebagai pengikut iPhone agresif yaitu Samsung, mencoba untuk terus burung beo setiap fase dari inovasi yang dibuat iPhone, sedangkan produsen ponsel lain hanya terjebak," katanya.
Menurut dia, kunci inovasi yang akan datang adalah untuk membuat smart phone sebagai alat multi-media yang memungkinkan pengguna untuk media akses, hiburan, musik, permainan dan bahkan e-readers. Ini adalah inovasi yang telah dilakukan oleh Samsung.
Namun, walaupun mengikuti dengan sukses, masih ada begitu banyak tantangan menghadapi Samsung. Termasuk, kurangnya aplikasi dan toko musik online yang telah menjadi motor iPhone Apple.
Menjawab tantangan, Samsung dan LG masih bisa bekerjasama dengan penyedia platform lain seperti Google Android. "Mereka telah menggunakan strategi multi-platform dan sudah mulai mendengarkan pendapat konsumen. Karena itu, mereka telah meningkatkan kepuasan konsumen," kata William Lee, Senior Analyst Ovum.
Tidak hanya itu, harga yang dipasang Samsung dan LG jauh lebih murah daripada iPhone dan BlackBerry, telah membantu menggemukkan pangsa pasar.
(Cash / Femi Adi Soempeno)sumber kompas.com edit by sunsea
actual internet news and computer info
0 komentar:
Post a Comment
tinggalkan pesan